Pengertian Operator
Operator merupakan simbol atau aksara yang sanggup dipakai untuk melaksanakan suatu operasi atau manipulasi. Misal
- Melakukan proses matematika (penjumlahan dan lainnya)
- Memberikan nilai ke suatu variabel
- Membandingkan dua biah nilai atau lebih.
Macam – macam operator:
Operator Unary ialah operator yang hanya membutuhkan satu operand saja.Contoh: tanda negative (-)
-5
Operator Binary ialah operator yang membutuhkan dua operand, dan antara dua operand itu membutuhkan operator.Contoh operator tersebut di antaranya ialah tanda plus (+) atau tanda kali (*).
Contoh 4 + 8 atau 5 * 8
Ternary (Operator Aritmatika) sifat Tenary pada operator ialah melibatkan tiga buah operand pada suatu operasi aritmatik, operator ini sering kali kita jumpai dalam kalkulator. Contoh Operator tersebut di antaranya ialah tanda perkalian (*), tanda pembagian ( / ), tanda plus yang berfungsi untuk penambahan (+),dan tanda kurang (-).
Contoh 5 + 5 * 8
Operator Relational ialah operator yang dipakai untuk membandingkan antara dua buah nilai atau variable.Operator tersebut di antaranya ialah lebih besar ( > ), lebih kecil (<), lebih besar atau sama dengan (>= ), lebih kecil atau sama dengan (<=), dan sama nilai dengan (==). Hasil dari operator ini ialah true atau false.
pola 5 > 3
Operator Logika ialah operator yang dipakai untuk menghubungkan dua buah ungkapan kondisi menjadi satu ungkapan kondisi.Operator tersebut di antaranya ialah operator AND, operator OR, dan operator NOT. Sama halnya dengan operator relational, operator logika juga menghasilkan true atau false. Assignation (=). Operator assignation dipakai untuk menawarkan nilai ke suatu variable. Operator Penugasan (Assignment operator) dalam bahasa C++ berupa tanda sama dengan “=”).
Contoh :nilai = 80; A = x * yPenjelasan : variable “nilai” diisi dengan 80 dan variable “A” diisi dengan hasil perkalian antara x dan y. Sisi kiri dari operator disebut value (left value) dan sisi kanan disebut rvalue (right value). lvalue harus selalu berupa variabel dan sisi kanan sanggup berupa konstanta, variabel, hasil dari suatu operasi atau kombinasi dari semuanya.
Contoh Implementasi di Pemrograman
//contoh jadwal matematika sederhana#include <iostream.h>#include <conio.h>Void main(){int a,b,c;a=10;b=15;c=a+b;c=a-b;c=a*b;c=a/b;c=a^b;cout<<"Isi Variable c " <<c<<endl;
Void main(){
int a,b,c;
a=10;
b=15;
c=a+b;
c=a-b;
c=a*b;
c=a/b;
c=a^b;
cout<<"Isi Variable c " <<c<<endl;
getch();
}Penjelasan :
- Variabel a diisi dengan nilai 10
- Variabel a diisi dengan nilai 10
- c=a+b artinya variabel c diisi dengan operasi a+b sehingga c=25
- c=a-b artinya variabel c diisi dengan operasi a-b sehingga c=-5
- c=a*b artinya variabel c diisi dengan operasi a*b sehingga c=150
- c=a/b artinya variabel c diisi dengan operasi a/b sehingga c=0
- c=a%b artinya variabel c diisi dengan operasi a%b sehingga c=10
Sehingga nilai c terakhir dan yang ditampilkan ke monitor ialah 10