Pantangan Bagi Penderita Diabetes Dan Pencegahannya.

       


Info Kesehatan_Seorang penderita diabetes harus memerhatikan sajian makanan sehari-harinya. Misalnya, menghindari nasi putih dan menggantinya dengan beras merah atau brown rice. Selain nasi putih, makanan apa saja yang menjadi pantangan diabetes?

Bagi penderita diabetes, menentukan asupan makanan merupakan hal yang sangat penting. Sebab, ada kelompok makanan tertentu yang sebaiknya dikonsumsi, namun ada juga kelompok makanan lain yang sebaiknya dihindari. Tujuannya yaitu biar penderita diabetes mempunyai kadar gula darah yang terkontrol.

Pantangan Diabetes yang Harus Diperhatikan

Bagi penderita diabetes, pengaturan asupan makanan merupakan salah satu bentuk pengobatan yang harus dijalani. Inilah daftar makanan yang baik dan jelek untuk dikonsumsi bagi pasien diabetes.

1. Karbohidrat
Tubuh memerlukan karbohidrat sebagai tambahan tenaga. Tapi, hindari mengonsumsi karbohidrat berupa nasi putih, roti putih, dan kentang goreng. Hindari juga sereal yang mengandung banyak gula, namun sedikit serat. Sebaliknya, pilih beras merah, roti dari biji-bijian utuh, atau ubi jalar yang dipanggang.

2. Protein
Pantangan diabetes berikutnya yaitu daging yang digoreng, kulit unggas, ikan goreng, dan tahu goreng. Penderita diabetes sanggup mendapat protein dari daging dada ayam tanpa kulit, daging yang direbus, tahu kukus atau rebus, ikan panggang, telur, dan kacang-kacangan.
3. Produk susu
Produk susu yang menjadi pantangan diabetes yaitu susu full cream, es krim, yoghurt, dan keju. Tapi, para penderita diabetes tetap sanggup mengonsumsi produk susu lain, ibarat susu skim, yoghurt rendah lemak, dan keju rendah lemak.

4. Minuman dan buah-buahan
Buah mengandung serat, vitamin, mineral, dan karbohidrat, tetapi mempunyai kadar lemak dan garam yang rendah. Penderita diabetes sebaiknya menghindari minuman kemasan rasa buah, minuman jus buah yang sudah dicampur gula, dan buah kalengan yang sudah ditambahkan sirup gula. Selai buah yang sudah ditambahkan gula juga sebaiknya dihindari. Sebagai alternatif, pilihlah buah-buahan yang segar, jus buah orisinil yang tidak ditambahkan suplemen apa pun, atau selai yang tidak mengandung gula. Penderita diabetes juga sebaiknya menghindari minum teh manis, kopi dengan gula dan krim, minuman bersoda, minuman beralkohol, dan minuman penambah stamina (energy drink). Selain air putih, para penderita diabetes tetap sanggup mengonsumsi teh tanpa gula, serta kopi dengan susu rendah lemak dan pengganti gula.

5. Sayuran
Sayuran yaitu sumber serat yang baik untuk kesehatan. Namun, hindari mengonsumsi sayuran yang ditambah saus, keju, dan mentega. Selain itu, cobalah sisihkan sayuran kalengan yang sudah ditambahkan banyak garam dari sajian sehari-hari. Jika konsumsi garam harus dibatasi, hindari sayuran yang sudah dijadikan acar. Pilihlah sayuran yang segar. Bisa dimakan mentah atau diolah dengan cara dikukus sebentar atau dipanggang.

Bagaimana Jika Penderita Diabetes Tetap Mengonsumsi Makanan Pantangan?

Jika penderita diabetes tetap mengonsumsi makanan yang seharusnya dipantang, gula darah sanggup mengalami lonjakan. Akibatnya, sanggup terjadi aneka macam komplikasi, ibarat meningkatnya risiko penyakit kardiovaskular dan kerusakan saraf. Penyakit kardiovaskular yang sanggup diderita antara lain yaitu serangan jantung, stroke, dan penyempitan pembuluh darah.

Sedangkan kerusakan saraf sanggup mengakibatkan tanda-tanda kesemutan di ujung jari kaki, mati rasa, bahkan nyeri, yang sanggup menyebar sampai ke tungkai atas. Komplikasi ini terjadi sebab kadar gula yang tinggi sanggup melukai dinding kapiler (pembuluh darah kecil) yang berfungsi memberi nutrisi sel-sel saraf. Jika kerusakan saraf terjadi di kepingan pencernaan, sanggup menimbulkan diare dan sembelit. Disfungsi ereksi juga sanggup terjadi pada laki-laki akhir adanya kerusakan saraf.

Asupan makanan sehat sanggup membantu memenuhi kebutuhan nutrisi, sekaligus menjaga kadar gula darah Anda stabil. Oleh sebab itu, apabila Anda menderita diabetes, sebaiknya hindari makanan pantangan diabetes yang sudah disebutkan di atas. Anda juga sanggup berkonsultasi dengan dokter gizi terkait pengaturan sajian makanan yang sesuai dengan kondisi Anda.

Semoga sanggup menambah wawasan kita untuk mencegah penyakit diabetes.