Para Psikilog Ini Menyampaikan Bahwa Belakang Layar Kesuksesan Anda Yakni Tergantung Dengan Siapa Anda Menikah

Para Psikilog ini Mengatakan Bahwa Rahasia Kesuksesan Anda ialah Tergantung dengan Siapa  Para Psikilog ini Mengatakan Bahwa Rahasia Kesuksesan Anda ialah Tergantung dengan Siapa Anda Menikah
Kazeb - Tahun telah berganti, di awal tahun gres ini banyak orang yang merencanakan resolusi dan mengharapkan perubahan dalam hidupnya; karir, percintaan, keuangan, atau lain sebagainya. 

Mungkin kau salah satunya yang mengharapkan adanya peningkatan karir di tahun ini sekaligus juga mendapat jodoh, tidak ada yang mustahil guys! 

Ada yang menarik, para peneliti dari Carnegie Mellon University menerbitkan sebuah hasil penelitian yang menyatakan; seserorang yang mempunyai pasangan yang suportif cenderung “lebih mungkin memberi diri mereka kesempatan untuk berhasil”. 

Setelah melaksanakan studi kepada 163 pasangan suami istri, psikolog menemukan bahwa pasangan yang suportif lebih mungkin untuk bisa bertahan menghadapi aneka macam kesulitan yang berpotensi menunjukkan mereka kesuksesan. 

Mereka yang banyak mencoba aneka macam peluang mengalami lebih banyak pertumbuhan pribadi, kebahagian, dan kesejahteraan psikologis dalam waktu yang relatif singkat. 

“Kami menemukan pertolongan untuk gagasan bahwa pilihan spesifik ini, menyerupai mengejar peluang kerja... sangat berarti bagi kesejahteraan jangka panjang mereka,”  Begitu lah yang dituturkan oleh penulis utama penelitian dan profesor psikologi di Carnegie Mellon University’s Dietrich College of Humanities and Social Sciences, dalam sebuah pernyataan. 

Banyak orang sukses yang telah menyampaikan betapa pentingnya mempunyai pasangan di sisi mereka sepanjang lintasan karirnya. Barack Obama menghubungkan kesuksesan politiknya dengan istrinya. 

Tahun 2011 kepada Oprah Winfrey, Obama menyampaikan “Jelas aku tidak bisa melaksanakan apa pun tanpa Michelle”.  Lebih lanjut Obama menyampaikan “Anda sebelumnya bertanya apa yang menciptakan aku tetap waras, apa yang menciptakan aku tetap seimbang, apa yang menguatkan aku saat menghadapi tekanan. 

Ini ialah sebab perempuan muda ini (menunjuk Michelle) ... Dia tidak hanya menjadi ibu negara, she is just my rock. Saya mengandalkannya dalam banyak hal setiap hari.”

CEO Facebook, Mark Zuckerberg selalu menyampaikan tugas penting yang dimainkan sang istri dalam hidupnya, disampaikan dalam pidatonya di Harvard tahun 2017. 

Guru teknologi itu menyampaikan Priscilla Chan—istrinya, mengilhami dirinya untuk menyumbangkan waktunya dan untuk melaksanakan pekerjaan sosial. 

Dalam pidatonya Zuck menyampaikan Priscilla ialah orang yang sangat penting dalam hidupnya.
Tentu saja, bukan hanya perempuan yang berperan dalam mendukung karir pasangannya. 

Dalam sebuah wawancara tahun 2013 dengan Opraf Winfrey, Beyonce menyampaikan bahwa suaminya, rapper dan mogul Jay-Z, sangat mendukung dan membantunya dalam setiap perjalanan karirnya. 

“Saya tidak akan menjadi perempuan menyerupai aku jikalau aku tidak pulang ke rumah untuk laki-laki itu,” begitu artis pemenang Grammy itu menuturkan. 

Berdasarkan penelitian ini, ada tiga langkah kunci yang sanggup diambil seseorang untuk mendorong pasangan mereka berjaya dalam karirnya, ungkapkan antusiame wacana peluang karirnya, yakinkan pasangan, dan diskusikan mengenai manfaat dari mengambil tugas atau tantangan gres tersebut. 

 “Orang yang sangat berarti dalam hidup seseorang sanggup membantu mereka berkembang melalui dukungannya dalam mencoba setiap peluang hidup,” terang Feeney. “Atau sebaliknya, mereka sanggup menghambat kemampuan Anda untuk berkembang, membuatnya semakin kecil kemungkinan bagi Anda dalam mengejar peluang menuju sukses”

Penulis : Santi Rizki

Sumber https://www.kazeb.id/