- Pada bahan hari ini saya akan membahas perihal pengertian imigrasi, tujuannya, penyebabnya, faktor pendorong dan faktor penarik serta imbas konkret & negatif.
Dalam Pasal 1 Undang-undang Nomor 6 tahun 2011 perihal Keimigrasi menyebutkan keimigrasian yaitu hal ihwal kemudian lintas orang masuk atau keluar wilayah Indonesia serta pengawasannya dalam rangka menjaga tegaknya kedaulatan negara.
Bahwa perkembangan global berilmu balig cukup akal ini mendorong meningkatnya mobilitas penduduk dunia yang menjadikan banyak sekali dampak, baik yang menguntungkan maupun yang merugikan kepentingan dan kehidupan bangsa dan NKRI.
Sehingga dibutuhkan peraturan perundang-undangan yang menjamin kepastian aturan yang sejalan dengan penghormatan, perlindungan, dan pemajuan hak asasi manusia.
Berdasarkan aturan internasional klasik, individu mendapat kedudukan dari aturan-aturan penting aturan kebiasaan internasional, contohnya aturan atau ketentuan mengenai perlakukan terhadap orang asing.
Adapun bahan perihal Imigrasi akan kami jabarkan secara lengkap pada hari ini.
Imigrasi merujuk pada perpindahan orang/penduduk untuk menetap permanen yang dilakukan oleh seorang imigran.
Sedangkan, yang dikatakan turis atau pendatang untuk jangka waktu pendek tidak sanggup dikatakan sebagai imigran.
Contoh imigrasi ibarat orang Jepang yang ingin menetap di Indonesia selamanya alasannya yaitu komitmen nikah dengan perempuan Indonesia.
Tujuan dari migrasi ini tergantung pelaku yang keluar dari suatu negara dan masuk ke dalam negara lain.
Jadi, sanggup dibilang bahwa tujuan imigran melaksanakan imigrasi sama dengan tujuan emigrasi ibarat mengikuti keluarga, perkawinan, bekerja dan lain-lain. Karena imigrasi ini bukanlah acara dari pemerintah, jadi tujuannya sanggup beraneka ragam.
Faktor-faktor penyebab mencakup faktor pendorong (push factor) dan faktor penarik (pull factor). Ada beberapa faktor yang mendorong sehingga terjadinya migrasi penduduk.
Demikianlah artikel hari ini perihal IMIGRASI - Pengertian, Tujuan, Penyebab, Dampak, Faktor. Semoga bermanfaat bagi Anda. Untuk membantu blog ini semoga berkembang, kami mohon untuk share dan komentar ya. Sekian dan terimakasih.
Referensi: hxxp://www.bukupedia.net/2016/05/dampak-positf-dan-negatif-migrasi-imigrasi-emigrsi-dan-rulalisasi.html
hxxp://www.academia.edu/15575618/Faktor_Pendorong_dan_Faktor_Penarik_Terjadinya_Imigrasi
hxxps://id.wikipedia.org/wiki/Imigrasi
hxxps://ilmugeografi.com/ilmu-sosial/perbedaan-imigrasi-dan-emigrasi
erepo.unud.ac.id
Dalam Pasal 1 Undang-undang Nomor 6 tahun 2011 perihal Keimigrasi menyebutkan keimigrasian yaitu hal ihwal kemudian lintas orang masuk atau keluar wilayah Indonesia serta pengawasannya dalam rangka menjaga tegaknya kedaulatan negara.
Bahwa perkembangan global berilmu balig cukup akal ini mendorong meningkatnya mobilitas penduduk dunia yang menjadikan banyak sekali dampak, baik yang menguntungkan maupun yang merugikan kepentingan dan kehidupan bangsa dan NKRI.
Sehingga dibutuhkan peraturan perundang-undangan yang menjamin kepastian aturan yang sejalan dengan penghormatan, perlindungan, dan pemajuan hak asasi manusia.
Berdasarkan aturan internasional klasik, individu mendapat kedudukan dari aturan-aturan penting aturan kebiasaan internasional, contohnya aturan atau ketentuan mengenai perlakukan terhadap orang asing.
Adapun bahan perihal Imigrasi akan kami jabarkan secara lengkap pada hari ini.
Pengertian Imigrasi
Imigrasi yaitu perpindahan orang dari suatu negara-bangsa (nation-state) ke negara lain, di mana ia bukan merupakan warga negara dan dalam perpindahan orang/penduduuk dari suatu tempat/negara luar ke dalam negeri dengan bertujuan untuk menetap.
Imigrasi merujuk pada perpindahan orang/penduduk untuk menetap permanen yang dilakukan oleh seorang imigran.
Sedangkan, yang dikatakan turis atau pendatang untuk jangka waktu pendek tidak sanggup dikatakan sebagai imigran.
Contoh imigrasi ibarat orang Jepang yang ingin menetap di Indonesia selamanya alasannya yaitu komitmen nikah dengan perempuan Indonesia.
Tujuan Imigrasi
Tujuan dari migrasi ini tergantung pelaku yang keluar dari suatu negara dan masuk ke dalam negara lain.
Jadi, sanggup dibilang bahwa tujuan imigran melaksanakan imigrasi sama dengan tujuan emigrasi ibarat mengikuti keluarga, perkawinan, bekerja dan lain-lain. Karena imigrasi ini bukanlah acara dari pemerintah, jadi tujuannya sanggup beraneka ragam.
Penyebab Imigrasi
- Negeri yang menjadi tujuan lebih nyaman ditempati, baik dari segi sosial budaya maupun aturan-aturannya.
- Memiliki banyak tempat" yang menarik dan pemandangan yang dindah.
- Mencari kerja lebih mudah
- Ada peluang usaha
- Karna adanya pernikahan
- Kebutuhan tenaga ahli
- Tugas negara
Dampak-Dampak Imigrasi
Dampak Positif Imigrasi
- Migrasi mendorong terjadinya proses alih teknologi dari tenaga abnormal kepada tenaga kerja Indonesia.
- Kedatangan orang-orang abnormal ke Indonesia untuk mempercepat proses pembangunan, dan menyerap tenaga kerja dalam jumlah besar.
- Imigrasi dari negara-negara asing, terutama dari negara maju yang tujuannya untuk bekerja di Indonesia. Biasanya, tenaga hebat mempunyai keterampilan skill yang baik. Hal ini sanggup membantu kekurangan dari tenaga hebat di Indonesia.
- Dapat menambah rasa persahabatan dan kebersamaan antarbangsa.
Dampak Negatif Imigrasi
- Orang-orang akan melaksanakan imigrasi adakalanya di antara mereka terdapat orang-orang yang tujuannya tidak baik, ibarat seorang pengedar narkoba, tujuan politik, mata-mata, dan sebagainya.
- Imigran abnormal yang tiba ke Indonesia untuk bekerja terkadang sanggup menjadikan kecemburuan sosial antara tenaga kerja Indonesia dan tenaga kerja asing.
- Berkembangan budaya abnormal yang tidak sesuai dengan budaya bangsa Indonesia. Apabila masyarakat tidak sanggup memfilter, sanggup merusak budaya yang sudah ada.
Faktor-faktor Imigrasi
Faktor-faktor penyebab mencakup faktor pendorong (push factor) dan faktor penarik (pull factor). Ada beberapa faktor yang mendorong sehingga terjadinya migrasi penduduk.
Faktor Pendorong
- Faktor ekonomi: merupakan faktor utama yang menyumbang kepada berlakunya proses migrasi ini.
- Taraf ekonomi yang rendah di negara sendiri.
- Faktor sosiobudaya: boleh dikatakan faktor sosiobudaya memainkan peranan yang sama pentingnya dengan faktor ekonomi, menjadi daya tarik kepada para imigran.
- Faktor kestabilan politik: kestabilan politik sebuah negara memainkan peranan penting dan berkait dengan ekonomi negara dan proses migrasi antarbangsa.
Faktor Penarik
- Adanya impian akan memperoleh kesempatan untuk memperbaiki taraf hidupnya.
- Adanya kesempatan untuk memperoleh pendidikan yang lebih baik lagi.
- Keadaan lingkungan dan keadaan hidup yang menyenangkan, contohnya iklim, sekolah, perumahan dan fasilitas-fasilitas publik lainnya.
- Adanya aktivitas-aktivitas di kota besar, tempat-tempat hiburan, sentra kebudayaan menjadi daya tarik bagi orang-orang daerah/negara lain untuk menetap.
Faktor Penarik oleh Lee (1966)
- Faktor-faktor yang terdapat di kawasan asal.
- Faktor-faktor yang terdapat di kawasan tujuan.
- Rintangan-rintangan yang menghambat.
- Faktor-faktor eksklusif yakni kepastian seseorang dalam mengambil keputusan unuk bermigrasi kedaerah lain.
Demikianlah artikel hari ini perihal IMIGRASI - Pengertian, Tujuan, Penyebab, Dampak, Faktor. Semoga bermanfaat bagi Anda. Untuk membantu blog ini semoga berkembang, kami mohon untuk share dan komentar ya. Sekian dan terimakasih.
Referensi: hxxp://www.bukupedia.net/2016/05/dampak-positf-dan-negatif-migrasi-imigrasi-emigrsi-dan-rulalisasi.html
hxxp://www.academia.edu/15575618/Faktor_Pendorong_dan_Faktor_Penarik_Terjadinya_Imigrasi
hxxps://id.wikipedia.org/wiki/Imigrasi
hxxps://ilmugeografi.com/ilmu-sosial/perbedaan-imigrasi-dan-emigrasi
erepo.unud.ac.id