Jodoh hampir selalu menjadi sebuah keinginan indah dibalik rasa cemas silih berganti, tanda tanya hingga menjadi sebuah misteri besar. Sebab jodoh bagai misteri dan teka-teki kehidupan mengakibatkan banyak yang berusaha mencari gejala jodoh sudah erat baginya atau belum.
Jodoh atau pasangan hidup kita nantinya memang perlu untuk diperhatikan. Sebabnya tidak lain lantaran beliau yang akan bersama dengan kita pada masa yang lama, hingga simpulan hidup menjemput. Maka ciri dan tanda jodoh pada orang yang dekat, orang yang menyatakan cinta dan ingin menikahi dengan kita memang perlu diperhatikan.
Jangan hingga kita menolak orang yang sebetulnya yaitu orang yang baik, kemudian berharap pada orang yang hanya ‘sekedar’ menawarkan harapan. Sehingga suatu ketika lantaran seringnya kita menolak orang yang baik, maka kita tidak diberi kesempatan untuk mempunyai jodoh di dunia ini.
Berikut ini merupakan gejala jodoh yang menempel pada seseorang sehingga bisa menciptakan anda yakin bahwa beliau memang benar-benar jodoh anda.
1. Menerima Anda Apa Adanya
Hubungan yang bertahan usang yaitu kekerabatan yang dibangun oleh salah satu dasarnya yaitu saling mendapatkan keadaan masing-masing. Dia tidak terlalu mempersoalkan kekurangan dan kelemahan anda, bisa menerima, bisa memaklumi bahkan bisa melengkapi kekurangan anda.
Semua insan tidak ada yang sempurna, niscaya ada saja aspek yang kurang pada diri, sikap atau apa pun yang ada dalam dirinya. Maka orang yang mau dan bersedia erat dengan kita pastilah mereka yang sudah paham dan toleran dengan diri kita.
Jodoh yang baik mempunyai hal ini. Nah, kalau anda merasa bahwa orang yang erat dengan anda atau orang yang menyatakan mau menikahi anda mempunyai kriteria ini maka ini merupakan salah satu tanda ia yaitu jodoh anda.
2. Merasa Dekat dengan Dia
Tidak bisa dipungkiri bahwa rasa erat terhadap seseorang menciptakan kita susah jauh darinya. Begitulah tanda jodoh, lantaran jodoh atau pasangan hidup niscaya akan selalu membersamai kita dan orang yang akan hidup bersama dengan kita.
Aneh kalau kita bisa hidup bersama dengan orang antara kita dan beliau malah tidak erat alias tidak satu hati.
Ini juga kadang terjadi bagi orang yang pernah kenal kemudian lantaran suatu hal saling berjauhan. Tapi, disadari atau tidak, kalian tetap sama-sama terikat. Sejauh apapun menjauhkan diri, ujung-ujungnya akan tetap saling mendekat.
Meski anda dan calon jodoh anda sudah usang tidak ada komunikasi, menjauh dengan berbeda kawasan misalnya, namun selalu ada saja cara atau momen yang berhasil untuk mendekatkan lagi. Faktor terbesarnya lantaran konektivitas hati sudah berjalan.
3. Tampil Bersahaja
Menemukan dan mencari jodoh memang bukan pekerjaan sandiwara. Orang yang tampil apa adanya kepada anda tanpa kesan yang dibuat-buat yaitu gejala jodoh selanjutnya.
Cara beliau berpakaian, cara beliau berbicara bahkan cara makan beliau tidak dibentuk seperti hanya ingin menciptakan anda terkesan. Jika ciri ini terjadi pada orang yang menyatakan mau melamar dan menikahi anda, maka boleh jadi ia yaitu jodoh yang tepat.
Orang yang tampil di depan anda dengan gaya yang dibuat-buat sebetulnya yaitu orang yang sedang bersandiwara. Ini pula yang menjadi lantaran orang yang pacaran tidak mempunyai kekerabatan yang langgeng, lantaran kekerabatan mereka kebanyakan dibuat-dibuat.
4. Sikap Jujur
Sikap jujur merupakan kelanjutan dari tanda jodoh berupa tampil bersahaja. Karena jodoh yang baik tentu mempunyai sikap yang jujur.
Jujur dalam perkataan dan tindakan, juga jujur dalam menilai anda. Ini berarti kata-kata yang disampaikan kepada anda bukan rayuan gombalan. Ia memberikan perihal sesuatu yang seharusnya anda dengar, bukan sesuatu yang anda ingin dengar.
Ini berarti bahwa ia memberikan apa yang seharusnya baik bagi anda, tidak lain lantaran ingin melihat anda menjadi orang yang lebih baik lagi. Bukan malah membenarkan tindakan yang anda lakukan yang sebetulnya yaitu tindakan yang salah.
Jika anda orang yang bisa bersikap demikian pada anda, ini merupakan tanda jodoh yang lain. Sikap jujur kepada pasangan akan sangat kuat kepada kehidupan anda nantinya yang akan semakin baik. Bukankah tanda pasangan yang baik yaitu pasangan yang ingin melihat pasangan menjadi pribadi yang lebih baik?
5. Saling Mendukung
Pernikahan merupakan kekerabatan jangka panjang, tidak untuk dilewati sehari dua hari saja. Maka sikap saling mendukung satu sama lain merupakan syarat utama kelanggenan.
Tanda jodoh selanjutnya yang bisa anda amati yaitu sikap mendukung yang dimiliki orang yang erat dengan anda. Sikap mendukung dalam kebaikan yang anda pilih.
Tentu ini merupakan tanda jodoh yang kuat, lantaran dalam rumah tangga nantinya kedua belah pihak harus saling berjalan seiring dan saling mendukung. Jika kekerabatan hanya dihiasi oleh sikap egois, mau menang sendiri atau saling mencekal satu sama lain dan tidak saling mendukung maka bisa dibayangkan apa yang akan terjadi di masa depan bahwa hubungannya tidak akan berlangsung lama.
6. Rasa Nyaman
Tidak ada yang bisa menciptakan seseorang bisa berlama-lama terhadap sesuatu kecuali rasa nyaman.
Jika anda mencicipi rasa nyaman terhadap seseorang, maka ini merupakan salah satu dari sekian tanda jodoh.
Rasa nyaman terbentuk lantaran rasa pengertian yang mendalam. Merupakan kelanjutan dari sikap mau mendapatkan anda apa adanya.
Sifat pengertian dan perhatian ini menjadikan rasa nyaman sehingga anda tidak merasa aneh dengan dia, walaupun anda gres bertemu dalam waktu yang sebentar saja.
Sebuah kekerabatan tidak akan berakhir pada pernikahan yang baik kalau tidak terdapat sebuah rasa nyaman di dalamnya.
Bagi wanita, laki-laki yang bisa menjadi seorang pendengar yang setia yaitu orang yang bisa menciptakan rasa nyaman. Pria yang tidak bisa menjadi pendengar setia dan suka berdebat akan cenderung dijauhi oleh perempuan dan tidak akan disukai oleh pasangan.
7. Rasa Ingin Memiliki
Rasa ingin mempunyai merupakan kelanjutan dari perasaan nyaman. Kenapa rasa ingin mempunyai menjadi salah satu tanda tanda jodoh?
Ini tidak lain lantaran rasa nyaman bukan menjadi garansi seseorang akan menjadi jodoh kita. Sebab, rasa nyaman juga bisa muncul dalam kekerabatan persahabatan. Sehingga untuk menjadi jodoh tidak cukup hanya modal rasa nyaman. Tapi juga ada perasaan ingin memiliki.
Rasa mempunyai itu bukan sekedar rasa mempunyai bagai seorang teman. Namun murni rasa ingin mempunyai sebagai seorang pasangan.
8. Rasa Percaya
Orang menyatakan bahwa nilai sebuah kepercayaan itu sangat mahal. Pun begitu dalam hal jodoh.
Rasa percaya yang timbul kepada seseorang bisa membuktikan bahwa beliau yaitu orang yang tepat menjadi jodoh anda.
Rasa percaya menjadi tanda jodoh lantaran kekerabatan yang baik itu bukan hanya rasa nyaman saja tapi ada saling rasa percaya.
Pernikahan pun yaitu sebuah ikatan yang sangat kuat. Ikatan itu sah lantaran sebuah kesepakatan (ucapan ijab kabul), bukan lantaran surat perjanjian misalnya. Sehingga, rasa percaya ini menjadi salah satu tanda kuat ia merupakan jodoh anda.
Rasa percaya ini muncul lantaran anda yakin bahwa beliau yaitu orang amanah alias sanggup bertanggung jawab.
Jodoh dan pasangan yang baik dalam rumah tangga juga ditanda oleh sikap saling mempercaya satu sama lain. Rasa percaya menciptakan pasangan tidak merasa selalu dicurigai dan diawasi sehingga membuatnya nyaman dan percaya diri dalam bekerja atau bertindak.
Sebaliknya paangan yang tidak bisa menaruh sifat percaya pada pasangannya, malah akan membuatnya menjadi orang yang terlalu posessif dan susah mendengarkan klarifikasi pasangannya meski apa yang disampaikan merupakan sebuah kebenaran.
9. Merasa Seperti Sahabat
Sebab jodoh yaitu orang terdekat kita nantinya. Maka kiprahnya akan menyerupai sahabat anda.
Wanita menyukai cinta dan persahabatan. Namun akan sangat beruntung kalau cinta dan persahabatan itu terangkai dalam satu tempat dan kata yakni pasangan atau jodoh.
Tanda jodo yang baik yaitu anda akan merasa ia menjadi potongan dari anda dan ia pun menjadi potongan dari anda. Bagai sepasang sahabat.
Memang pada kenyataannya, jodoh kita nantinya akan berubah menjadi menjadi sahabat kita. Menjadi orang yang tetap disamping kita meski seluruh dunia membenci kita, misalnya.
Ia bagai tangan dan mata. Saat mata menangis tangan mengusap. Saat tangan terluka mata menangis.
Karena jodoh akan menjadi menyerupai sahabat, sehingga ia tidak akan menyembunyikan kesalahan untuk menghindari perselisihan, justru lantaran kasihnya ia memberanikan diri menegur apa adanya.
Jika ada orang yang menyerupai ini, maka ini menjadi pertimbangan ia merupakan tanda jodoh bagi anda.
10. Ada Sesuatu yang spesial dari Dia
Sesuatu yang menciptakan kita terpesona dan jatuh hati biasanya lantaran sesuatu itu mempunyai keistimewaan.
Pun begitu dengan tanda jodoh yang lain. Jodoh yang baik mempunyai hal yang istimewa dari dia. Misalnya saja, meski berusaha murka atau sebel, maka tetap saja ada sesuatu yang menyenangkan dan mengangenkan dari sosoknya.
Karena sesuatu yang istimewa inilah yang menciptakan kelemahan dan kekurangan yang ada pada dirinya menjadi sirna dan tertutupi.
11. Jodoh yaitu Cerminan Diri
Ini yaitu hal yang sering diungkapkan bahwa sesungguhnya jodoh itu cerminan dari diri kita atau tidak jauh dari sikap dan sikap kita.
Maka, tak perlu kata darinya untuk melecut semangat, cukup melihat beliau berusaha dalam hidupnya akan menciptakan anda berusaha lebih giat.
Jodoh terbaik merupakan cerminan diri, bukan sebuah acuan harapan. Jika kita ingin jodoh yang berkelas maka kita harus menjadi orang yang berkelas pula. Makna berkelas disini tidak sama dengan mahal.
Calon jodoh bukan acuan keinginan lantaran keinginan itu sebetulnya ada pada diri kita secara pribadi, contohnya kita berusaha menjalani pendidikan yang baik, berbahasa dan berkomunikasi yang baik, horman dan santun dalam memperlakukan orang tua. Jika kita bisa menjadi menyerupai ini maka kita pantas bagi jodoh yang hebat.
Jodoh atau pasangan hidup kita nantinya memang perlu untuk diperhatikan. Sebabnya tidak lain lantaran beliau yang akan bersama dengan kita pada masa yang lama, hingga simpulan hidup menjemput. Maka ciri dan tanda jodoh pada orang yang dekat, orang yang menyatakan cinta dan ingin menikahi dengan kita memang perlu diperhatikan.
Jangan hingga kita menolak orang yang sebetulnya yaitu orang yang baik, kemudian berharap pada orang yang hanya ‘sekedar’ menawarkan harapan. Sehingga suatu ketika lantaran seringnya kita menolak orang yang baik, maka kita tidak diberi kesempatan untuk mempunyai jodoh di dunia ini.
Tanda Tanda Jodoh
Jodoh sejatinya yaitu pasangan hidup kita nantinya. Memiliki pasangan hidup berarti bersama dalam waktu yang lama, sehingga pasangan itu idealnya haruslah menciptakan kita nyaman, menghargai, menyerupai sahabat bagi kita sehingga waktu yang usang bersama itu bisa dilalui penuh dengan makna. Inilah esensi dari pasangan itu.Berikut ini merupakan gejala jodoh yang menempel pada seseorang sehingga bisa menciptakan anda yakin bahwa beliau memang benar-benar jodoh anda.
1. Menerima Anda Apa Adanya
Hubungan yang bertahan usang yaitu kekerabatan yang dibangun oleh salah satu dasarnya yaitu saling mendapatkan keadaan masing-masing. Dia tidak terlalu mempersoalkan kekurangan dan kelemahan anda, bisa menerima, bisa memaklumi bahkan bisa melengkapi kekurangan anda.
Semua insan tidak ada yang sempurna, niscaya ada saja aspek yang kurang pada diri, sikap atau apa pun yang ada dalam dirinya. Maka orang yang mau dan bersedia erat dengan kita pastilah mereka yang sudah paham dan toleran dengan diri kita.
Jodoh yang baik mempunyai hal ini. Nah, kalau anda merasa bahwa orang yang erat dengan anda atau orang yang menyatakan mau menikahi anda mempunyai kriteria ini maka ini merupakan salah satu tanda ia yaitu jodoh anda.
2. Merasa Dekat dengan Dia
Tidak bisa dipungkiri bahwa rasa erat terhadap seseorang menciptakan kita susah jauh darinya. Begitulah tanda jodoh, lantaran jodoh atau pasangan hidup niscaya akan selalu membersamai kita dan orang yang akan hidup bersama dengan kita.
Aneh kalau kita bisa hidup bersama dengan orang antara kita dan beliau malah tidak erat alias tidak satu hati.
Ini juga kadang terjadi bagi orang yang pernah kenal kemudian lantaran suatu hal saling berjauhan. Tapi, disadari atau tidak, kalian tetap sama-sama terikat. Sejauh apapun menjauhkan diri, ujung-ujungnya akan tetap saling mendekat.
Meski anda dan calon jodoh anda sudah usang tidak ada komunikasi, menjauh dengan berbeda kawasan misalnya, namun selalu ada saja cara atau momen yang berhasil untuk mendekatkan lagi. Faktor terbesarnya lantaran konektivitas hati sudah berjalan.
3. Tampil Bersahaja
Menemukan dan mencari jodoh memang bukan pekerjaan sandiwara. Orang yang tampil apa adanya kepada anda tanpa kesan yang dibuat-buat yaitu gejala jodoh selanjutnya.
Cara beliau berpakaian, cara beliau berbicara bahkan cara makan beliau tidak dibentuk seperti hanya ingin menciptakan anda terkesan. Jika ciri ini terjadi pada orang yang menyatakan mau melamar dan menikahi anda, maka boleh jadi ia yaitu jodoh yang tepat.
Orang yang tampil di depan anda dengan gaya yang dibuat-buat sebetulnya yaitu orang yang sedang bersandiwara. Ini pula yang menjadi lantaran orang yang pacaran tidak mempunyai kekerabatan yang langgeng, lantaran kekerabatan mereka kebanyakan dibuat-dibuat.
4. Sikap Jujur
Sikap jujur merupakan kelanjutan dari tanda jodoh berupa tampil bersahaja. Karena jodoh yang baik tentu mempunyai sikap yang jujur.
Jujur dalam perkataan dan tindakan, juga jujur dalam menilai anda. Ini berarti kata-kata yang disampaikan kepada anda bukan rayuan gombalan. Ia memberikan perihal sesuatu yang seharusnya anda dengar, bukan sesuatu yang anda ingin dengar.
Ini berarti bahwa ia memberikan apa yang seharusnya baik bagi anda, tidak lain lantaran ingin melihat anda menjadi orang yang lebih baik lagi. Bukan malah membenarkan tindakan yang anda lakukan yang sebetulnya yaitu tindakan yang salah.
Jika anda orang yang bisa bersikap demikian pada anda, ini merupakan tanda jodoh yang lain. Sikap jujur kepada pasangan akan sangat kuat kepada kehidupan anda nantinya yang akan semakin baik. Bukankah tanda pasangan yang baik yaitu pasangan yang ingin melihat pasangan menjadi pribadi yang lebih baik?
5. Saling Mendukung
Pernikahan merupakan kekerabatan jangka panjang, tidak untuk dilewati sehari dua hari saja. Maka sikap saling mendukung satu sama lain merupakan syarat utama kelanggenan.
Tanda jodoh selanjutnya yang bisa anda amati yaitu sikap mendukung yang dimiliki orang yang erat dengan anda. Sikap mendukung dalam kebaikan yang anda pilih.
Tentu ini merupakan tanda jodoh yang kuat, lantaran dalam rumah tangga nantinya kedua belah pihak harus saling berjalan seiring dan saling mendukung. Jika kekerabatan hanya dihiasi oleh sikap egois, mau menang sendiri atau saling mencekal satu sama lain dan tidak saling mendukung maka bisa dibayangkan apa yang akan terjadi di masa depan bahwa hubungannya tidak akan berlangsung lama.
6. Rasa Nyaman
Tidak ada yang bisa menciptakan seseorang bisa berlama-lama terhadap sesuatu kecuali rasa nyaman.
Jika anda mencicipi rasa nyaman terhadap seseorang, maka ini merupakan salah satu dari sekian tanda jodoh.
Rasa nyaman terbentuk lantaran rasa pengertian yang mendalam. Merupakan kelanjutan dari sikap mau mendapatkan anda apa adanya.
Sifat pengertian dan perhatian ini menjadikan rasa nyaman sehingga anda tidak merasa aneh dengan dia, walaupun anda gres bertemu dalam waktu yang sebentar saja.
Sebuah kekerabatan tidak akan berakhir pada pernikahan yang baik kalau tidak terdapat sebuah rasa nyaman di dalamnya.
Bagi wanita, laki-laki yang bisa menjadi seorang pendengar yang setia yaitu orang yang bisa menciptakan rasa nyaman. Pria yang tidak bisa menjadi pendengar setia dan suka berdebat akan cenderung dijauhi oleh perempuan dan tidak akan disukai oleh pasangan.
7. Rasa Ingin Memiliki
Rasa ingin mempunyai merupakan kelanjutan dari perasaan nyaman. Kenapa rasa ingin mempunyai menjadi salah satu tanda tanda jodoh?
Ini tidak lain lantaran rasa nyaman bukan menjadi garansi seseorang akan menjadi jodoh kita. Sebab, rasa nyaman juga bisa muncul dalam kekerabatan persahabatan. Sehingga untuk menjadi jodoh tidak cukup hanya modal rasa nyaman. Tapi juga ada perasaan ingin memiliki.
Rasa mempunyai itu bukan sekedar rasa mempunyai bagai seorang teman. Namun murni rasa ingin mempunyai sebagai seorang pasangan.
8. Rasa Percaya
Orang menyatakan bahwa nilai sebuah kepercayaan itu sangat mahal. Pun begitu dalam hal jodoh.
Rasa percaya yang timbul kepada seseorang bisa membuktikan bahwa beliau yaitu orang yang tepat menjadi jodoh anda.
Rasa percaya menjadi tanda jodoh lantaran kekerabatan yang baik itu bukan hanya rasa nyaman saja tapi ada saling rasa percaya.
Pernikahan pun yaitu sebuah ikatan yang sangat kuat. Ikatan itu sah lantaran sebuah kesepakatan (ucapan ijab kabul), bukan lantaran surat perjanjian misalnya. Sehingga, rasa percaya ini menjadi salah satu tanda kuat ia merupakan jodoh anda.
Rasa percaya ini muncul lantaran anda yakin bahwa beliau yaitu orang amanah alias sanggup bertanggung jawab.
Jodoh dan pasangan yang baik dalam rumah tangga juga ditanda oleh sikap saling mempercaya satu sama lain. Rasa percaya menciptakan pasangan tidak merasa selalu dicurigai dan diawasi sehingga membuatnya nyaman dan percaya diri dalam bekerja atau bertindak.
Sebaliknya paangan yang tidak bisa menaruh sifat percaya pada pasangannya, malah akan membuatnya menjadi orang yang terlalu posessif dan susah mendengarkan klarifikasi pasangannya meski apa yang disampaikan merupakan sebuah kebenaran.
9. Merasa Seperti Sahabat
Sebab jodoh yaitu orang terdekat kita nantinya. Maka kiprahnya akan menyerupai sahabat anda.
Wanita menyukai cinta dan persahabatan. Namun akan sangat beruntung kalau cinta dan persahabatan itu terangkai dalam satu tempat dan kata yakni pasangan atau jodoh.
Tanda jodo yang baik yaitu anda akan merasa ia menjadi potongan dari anda dan ia pun menjadi potongan dari anda. Bagai sepasang sahabat.
Memang pada kenyataannya, jodoh kita nantinya akan berubah menjadi menjadi sahabat kita. Menjadi orang yang tetap disamping kita meski seluruh dunia membenci kita, misalnya.
Ia bagai tangan dan mata. Saat mata menangis tangan mengusap. Saat tangan terluka mata menangis.
Karena jodoh akan menjadi menyerupai sahabat, sehingga ia tidak akan menyembunyikan kesalahan untuk menghindari perselisihan, justru lantaran kasihnya ia memberanikan diri menegur apa adanya.
Jika ada orang yang menyerupai ini, maka ini menjadi pertimbangan ia merupakan tanda jodoh bagi anda.
10. Ada Sesuatu yang spesial dari Dia
Sesuatu yang menciptakan kita terpesona dan jatuh hati biasanya lantaran sesuatu itu mempunyai keistimewaan.
Pun begitu dengan tanda jodoh yang lain. Jodoh yang baik mempunyai hal yang istimewa dari dia. Misalnya saja, meski berusaha murka atau sebel, maka tetap saja ada sesuatu yang menyenangkan dan mengangenkan dari sosoknya.
Karena sesuatu yang istimewa inilah yang menciptakan kelemahan dan kekurangan yang ada pada dirinya menjadi sirna dan tertutupi.
11. Jodoh yaitu Cerminan Diri
Ini yaitu hal yang sering diungkapkan bahwa sesungguhnya jodoh itu cerminan dari diri kita atau tidak jauh dari sikap dan sikap kita.
Maka, tak perlu kata darinya untuk melecut semangat, cukup melihat beliau berusaha dalam hidupnya akan menciptakan anda berusaha lebih giat.
Jodoh terbaik merupakan cerminan diri, bukan sebuah acuan harapan. Jika kita ingin jodoh yang berkelas maka kita harus menjadi orang yang berkelas pula. Makna berkelas disini tidak sama dengan mahal.
Calon jodoh bukan acuan keinginan lantaran keinginan itu sebetulnya ada pada diri kita secara pribadi, contohnya kita berusaha menjalani pendidikan yang baik, berbahasa dan berkomunikasi yang baik, horman dan santun dalam memperlakukan orang tua. Jika kita bisa menjadi menyerupai ini maka kita pantas bagi jodoh yang hebat.