Apa Fungsi Kolesterol? Memahami Kolesterol Dengan Benar

Memahami Kolesterol Yang Aman & Membahayakan Dengan Benar, Fungsi/Manfaat Kolesterol Terhadap Tubuh - Kekhawatiran akan kadar kolesterol darahnya meningkat, banyak orang ketakutan mengonsumsi makakan yang mengandung kolesterol. Lebih parah lagi, hingga berusaha menyingkirkan semua masakan berlemak dalam diet-nya. Padahal, tidak semua masakan berlemak mengandung kolesterol. Kolesterol hanya ditemukan pada masakan hewani saja dan tidak ada pada masakan nabati.

Beberapa jenis masakan berkolesterol sedikit yaitu telur. Satu butir kuning telur mengandung sekitar 200 mg kolesterol, namun hanya sekitar 3 % saja yang masuk ke pedoman darah. Makanan yang berkolesterol tinggi menyerupai susu, mentega, dan keju tidak menjadikan kenaikan kadar kolesterol. Dengan dasar inilah, maka Anda tidak perlu anti pada semua masakan berkolesterol.


Secara alami badan menghasilkan sendiri kolesterol. Jumlah kolesterol yang dihasilkan oleh individu pandai balig cukup akal sebanyak 2000-3000 mg/hari. Sekitar 75-80 % kolesterol yang beredar di dalam badan diproduksi sendiri oleh tubuh. Hanya 20-25 % kolesterol dalam darah berasal dari makanan.

Banyak faktor yang menjadikan disfungsi pengaturan kolesterol terganggu yaitu faktor genetik. Selain itu faktor yang lainnya yaitu pengolahan masakan berkolesterol yang salah contohnya dengan penambahan lemak trans, gula, materi embel-embel pangan justru lebih berpotensi meningkatkan kadar kolesterol.

Hiperkolesterol menjadi salah satu faktor yang memperbesar kemungkinan penimbunan lemak tubuh, mendorong terjadinya penyakit kardiovascular. Kolesterol juga dibutuhkan dalam tubuh, terkait dengan fungsinya yang tidak sanggup digantikan oleh senyawa lainnya.

Fungsi kolesterol yang utama sebagai berikut :
  1. Sebagai komponen membrane sel biar kokoh dan stabil.
  2. Sebagai komponen penyusun otak dan saraf. 
  3. Sebagai komponen yang diharapkan untuk optimalnya fungsi otak secara normal
  4. Sebagai precursor hormon steroid yang bertugas mengendalikan stres, melindungi badan dari resiko jantung dan kanker.
  5. Sebagai precursor vitamin D yang diharapkan untuk menjaga kekokohan tulang, pergerakan otot, produksi insulin, dan menjaga imunitas tubuh.
  6. Sebagai reseptor serotonin yang bermanfaat mengendalikan emosi, mencegah depresi, dan membuat good mood.
  7. Untuk memproduksi asam empedu
  8. Untuk memproduksi hormon adrenal korteks, estrogen, androgen, dan progesterone.
  9. Untuk menjaga kesehatan jalan masuk cerna dan menghindari alergi gluten dan mencegah gangguan jalan masuk pencernaan lainnya.

Hipolesterol Juga Berbahaya

Kolesterol darah yang rendah alias defisiensi kolesterol atau hipokolesterol berbahaya bagi kesehatan. Sebagian orang tidak tahu bahwa level kolesterol yang terlalu rendah akan mengganggu banyak sekali fungsi penting yang berlangsung di dalam tubuh.

 Dampak jelek yang timbul akhir hipokolesterol antara lain regenerasi sel yang aus terhenti, sanggup menjadikan terganggunya pergantian sel ( sel usus, sel rambut, sel kuku, sel kulit, dan sel otot), sanggup menghambat produksi hormon ( hormon estrogen, testoteron, progesteron, DHEA, aldesterol). [ Baca halaman selanjutnya ; Pengaruh Tinggi Rendahnya Kadar Kolesterol dalam Darah ]