Radar Tumbuh Mulia_Gempa bumi merupakan salah satu petaka yang sering terjadi di Indonesia dan juga di beberapa negara lain.
Indonesia terletak pada pertemuan tiga lempeng utama dunia, ialah lempeng Australia, Eurasia, dan Pasifik yang berhimpitan dan saling menekan, sehingga memungkinkan munculnya gempa.
Terbayang betapa mengerikannya gempa bumi. Oleh lantaran itu kita sebaiknya mengerti langkah-langkah apa yang harus dilakukan ketika terjadi gempa, sesuai panduan Palang Merah Indonesia (PMI).
A. Kebiasaan waspada:
- Kenali tempat sekitar tempat tinggal (apakah termasuk rawan gempa atau tidak).
- Ketika masuk ke sebuah gedung atau bangunan, perhatikan di mana letak pintu keluar, tangga darurat, atau cara-cara untuk mengeluarkan diri kalau sewaktu-waktu harus menyelamatkan diri.
- Di dalam ruangan tempat kau berada, perhatikan titik-titik yang kondusif untuk berlindung ketika gempa terjadi. Perhatikan juga tempat yang berbahaya kalau gempa terjadi, menyerupai di erat kaca, tiang atau pilar, lemari, dan lain-lain.
- Catat dan simpan nomor-nomor telepon penting yang harus dihubungi ketika gempa terjadi menyerupai PMI, rumah sakit, pemadam kebakaran, polisi, dan lain-lain.
- Matikan kran air, kompor, gas, dan listrik kalau final digunakan.
B. Tindakan ketika gempa terjadi Saat terjadi gempa tetaplah tenang, kemudian lakukan tindakan sebagai berikut:
- Jika berada di dalam rumah Berusahalah menyelamatkan diri dan keluarga. Berlindunglah di bawah meja supaya badan tidak terkena benda-benda yang berjatuhan. Lindungi kepala dengan apa saja, contohnya bantal, papan, atau kedua tangan dengan posisi telungkup.
- Jika berada di luar rumah Merunduk dan lindungilah kepala, kemudian bergeraklah menjauh dari gedung dan tiang menuju tempat terbuka. Jangan melaksanakan tindakan apapun, tunggulah hingga keadaan benar-benar hening lantaran sesudah gempa pertama biasanya ada gempa susulan.
- Jika berada di sentra perbelanjaan atau di tempat umum lainnya Usahakan untuk tetap tenang, biasanya kerumunan orang dalam peristiwa berpotensi kepanikan. Ikuti petunjuk dari petugas penyelamat. Jangan memakai lift ketika terjadi gempa atau kebakaran namun gunakanlah tangga darurat, kemudian bergeraklah ke tempat terbuka.
- Jika berada di dalam kendaraan Berpeganganlah dengan erat sehingga tidak terjatuh dari guncangan atau kalau kendaraan berhenti secara mendadak. Tetaplah hening dan ikuti perintah atau petunjuk dari petugas. Mintalah pengemudi untuk menghentikan kendaraan. Setelah itu bergeraklah ke tempat yang terbuka.
- Jika berada di gunung atau pantai Gempa sanggup menimbulkan longsor di gunung atau perbukitan. Jika Kamu berada di pegunungan, bergeraklah ke tempat yang kondusif menyerupai lapangan terbuka yang jauh dari tempat lereng. Gempa di bawah maritim bisa menimbulkan gelombang tsunami, kalau gempa itu terjadi, bergeraklah ke dataran yang lebih tinggi.
C. Tindakan sesudah gempa terjadi Setelah peristiwa gempa bumi terjadi, lakukanlah langkah-langkah berikut:
- Bila masih berada di dalam ruangan atau gedung, segeralah keluar.
- Periksalah keadaan diri sendiri, apakah ada bab badan yang terluka atau tertimpa benda-benda.
- Mintalah orang cukup umur untuk mematikan fatwa listrik dan gas.
- Janganlah menyalakan api, lantaran bisa terjadi kebocoran gas atau tumpahan materi bakar. Jika mampu, berilah dukungan pertama kepada orang-orang yang berada di sekitarmu.
- Dengarkanlah isu dari sumber-sumber yang terpercaya dan bertindaklah sesuai imbauan.
D. Kamar anti gempa
Setelah menyadari bahwa sebagian besar wilayah Indonesia rawan gempa kita sebaiknya selalu waspada. Gempa kadang terjadi pada ketika kita sedang tidur.
Maka penting sekali untuk mengatur kamar tidur supaya kondusif dari gempa. Misalnya, jangan menaruh benda-benda yang gampang jatuh di dinding tempat tidur.
Tautkan lemari di dinding dan pastikan benar-benar kuat. Pastikan ketika terjadi getaran kita tidak tertimpa benda-benda. Tidak hanya kamar, buatlah ruangan kantor kondusif dari gempa.
Baca juga:
- Ratusan Korban Gempa Sembalun Krisis Air Bersih dan Makanan.
- Ternyata, inilah lantaran terjadinya gempa bumi dari segi ilmu geografi dan ilmu agama.
- Cerita Detik-detik Gempa 6,4 SR yang Hancurkan Rumah Warga Sembalun.
- WOW...Lalu Zohri Menyumbang 100 Juta Untuk Korban Bencana Gempa Sambelia danSembalun.
Selain konstruksi bangunannya, usahakan bingkai atau benda-benda lain yang ditempelkan di dinding menempel kuat. Aturlah meja-meja dan kursi-kursi supaya tidak menghalangi orang bergerak ke pintu keluar ketika gempa terjadi.
Semoga bermanfaat.